Mengoptimalkan penggunaan ruang di bak low pick up merupakan tantangan yang sering dihadapi transporter. Baik untuk kebutuhan bisnis maupun keperluan pribadi, efisiensi dalam menata muatan tidak hanya memaksimalkan kapasitas angkut tetapi juga menjaga keamanan barang dan kestabilan kendaraan.
Hadi Rahmawan, SPV Operasional PT Yogi Benua Megah menjelaskan untuk memaksimalkan muatan di bak low pick up, mulailah dengan menyusun barang-barang secara rapi dan efisien. "Tempatkan barang yang lebih berat di bagian bawah dan barang yang lebih ringan di bagian atas. Bisa juga menggunakan rak atau sekat untuk memisahkan barang-barang yang berbeda jenis atau ukuran, sehingga ruang bisa dioptimalkan dan barang tetap aman selama perjalanan," katanya.
Penggunaan tali atau jaring pengaman sangat penting untuk mengikat barang-barang agar tidak bergeser atau jatuh selama perjalanan. Selain itu, perhatikan distribusi beban agar merata di seluruh bak pick up. Menumpuk barang hanya di satu sisi dapat mempengaruhi keseimbangan dan handling kendaraan, jadi pastikan beban tersebar secara seimbang.
Hadi melanjutkan, "Manfaatkan dinding bak untuk menahan barang-barang yang lebih tinggi, dan tambahkan pelindung tambahan pada dinding bak jika diperlukan untuk mencegah barang-barang yang tinggi jatuh. Barang-barang kecil bisa ditempatkan dalam kantong atau wadah untuk mencegahnya berserakan dan memaksimalkan ruang," terangnya.
Yang tidak kalah penting, selalu perhatikan batas berat maksimal yang dapat diangkut. "Mengangkut muatan melebihi kapasitas dapat membahayakan keselamatan. Dengan memahami tata cara muat, dapat memaksimalkan penggunaan ruang di bak low pick up dan memastikan muatan aman selama perjalanan," pungkas Hadi.
Editor: Sigit Foto: truckmagz
