Sistem udara pada truk medium merupakan komponen penting yang memastikan truk beroperasi dengan aman dan efisien. Banyak mitos sistem udara yang beredar di kalangan pemilik dan operator truk . Mitos-mitos ini sering kali muncul dari kesalahpahaman atau informasi yang tidak lengkap, dan jika tidak diluruskan, bisa berdampak negatif pada kinerja dan umur panjang sistem udara truk.
Agus Suprapto, Asisten Kepala Bengkel Berkah Putra Nusa menjelaskan beberapa fakta mengenai mitos tersebut. "Mitos bahwa sistem udara tidak terpengaruh oleh cuaca. Hal ini perlu diluruskan. Suhu ekstrem dan kondisi cuaca tertentu dapat mempengaruhi kinerja sistem udara. Misalnya, suhu dingin dapat menyebabkan kondensasi dan pembentukan es dalam sistem, yang dapat menyumbat saluran udara atau merusak komponen," katanya.
Ada anggapan bahwa semua masalah sistem udara dapat diatasi dengan menambah pelumas. Meskipun pelumas penting untuk beberapa bagian sistem udara, tidak semua masalah dapat diatasi dengan cara ini. Perbaikan atau penggantian komponen mungkin diperlukan tergantung pada jenis dan penyebab masalah.
"Ada anggapan bahwa masalah dengan sistem udara hanya akan terjadi pada truk yang sudah tua atau berumur. Sebenarnya, masalah bisa terjadi pada truk baru maupun lama jika tidak dirawat dengan baik. Komponen sistem udara dapat mengalami keausan atau kerusakan karena berbagai faktor, termasuk kualitas udara yang buruk atau penggunaan yang berlebihan," kata Agus menerangkan.
Salah satu mitos yang cukup menyesatkan adalah setiap masalah pada sistem udara akan membutuhkan suku cadang yang mahal untuk diperbaiki. "Meskipun beberapa perbaikan mungkin memerlukan penggantian suku cadang, banyak masalah yang dapat diatasi dengan penyesuaian sederhana atau perawatan rutin seperti mengganti filter udara atau mengencangkan koneksi yang longgar," ucap Agus.
Editor: Sigit Foto: truckmagz
