Komitmen PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) melayani customer diwujudkan dengan tidak hanya melebarkan sayap ketersediaan suku cadang dan perawatan saja, training atau pelatihan yang diadakan khusus bagi mekanik customer, cukup penting untuk memberikan kemudahan penanganan dan menghindari masalah yang berpotensi fatal.
Khusus produk Isuzu Euro 4, yang baru saja mengaspal pada bulan April 2022, IAMI mengadakan program edukasi dengan memberikan training kepada mekanik customer dan bengkel umum.
Secara teknologi, sejak peluncuran Isuzu Giga sudah mengaplikasi mesin common-rail pada tahun 2011, namun dealer-dealer Isuzu di seluruh Indonesia tetap konsisten melakukan sosialisasi penerapan emisi gas buang Euro 4 di wilayahnya masing-masing.
Program training Euro 4 ini sejatinya sudah dimulai sejak bulan Januari 2022 untuk diler sales, service dan spare part (3S) secara daring. Dilanjutkan pada bulan Februari training diberikan secara tatap muka untuk diler 3S. Sedangkan pada bulan April hingga Juni 2022, program training diberikan oleh diler 3S kepada Bengkel Mitra Isuzu (BMI) dan bengkel umum.
Astra Isuzu Kombes Duryat Surabaya memberikan training kepada mekanik customer dan bengkel umum mengenai mesin Euro 4 pada Isuzu Giga, Isuzu Elf dan Traga, Selasa (28/4).
“Dengan training Isuzu Euro 4 ini, Kami selaku diler bisa sharing ilmu tentang Euro 4 terhadap mekanik dari customer fleet, BMI dan bengkel umum. Kami lakukan agar sosialisasi Isuzu Euro 4 ini berjalan baik sesuai harapan IAMI,” buka Nurman Shaleh Kepala Bengkel Astra Isuzu Kombes Duryat Surabaya.
“Acara training diberikan kepada 500 orang mekanik yang diselanggarakan oleh 71 diler di seluruh Indonesia. Antusiasme dari mekanik cukup tinggi dalam mengenal teknologi Euro 4 . Melalui training ini, implementasi program Isuzu Ready Euro 4 ini bisa lancar. Serta, kendala teknis dilapangan bisa diakomodir minimal dari customer yang memiliki mekanik dan bengkel rekanan dapat mengatasi masalah mesin Euro 4. Meskipun begitu, kami tetap backup jika ada kendala selama 24 jam 7 hari seminggu. Kami siap handling kendala itu,” tambah Nurman.
Mekanik yang mengikuti training mendapatkan materi perihal mesin dengan teknologi common-rail yang sudah menggunakan sistem komputerisasi. Materi yang diberikan seputar penanganan masalah dari sensor dan kode error yang muncul. Nurman berharap dengan training ini begitu ada kendala di unit Euro 4 customer, mekanik bisa menangani dengan cepat dan benar.
“Harapan kami dengan sharing ilmu ini, semakin banyak orang mengenal tentang Isuzu Euro 4 . Apalagi Isuzu mengaplikasi teknologi common-rail sejak tahun 2011. Jadi kami punya banyak pengalaman selama 11 tahun ini. Termasuk pengalaman secara produk, teknis penanganan, spare part, maupun infrastruktur lain, yang paling utama adalah kemampuan mekanik kami. Jadi bukan hanya kami saja yang mengenal Isuzu Euro 4 ini tapi kami harapkan masyarakat di industri trucking memahami dan mampu mengatasi masalah terkait teknologi Euro 4. Terakhir, dengan training ini tentunya kendaraan bisa beroperasi baik dan bisnis customer menjadi lancar,” pungkas Nurman.
Editor : Sigit
Foto : truckmagz
